https://kingofsolution.wordpress.com/



  1. Latar Belakang
            Perkembanganindutri mempunyai korelasi dengan pekerja, Banyak Industri yang prosesnyaberdampak negative terhadap kesehatan dan keselamatan pekerjanya, sepertiindustry bahan kimia, Jasa Konstruksi, Plastik, Besi baja, dl. Sejalan denganhal ini maka industry – industry yang berdampak bagi pekerjanya harus mengelolalingkungan kerjannya agar dapat menurunkan dampak lingkungan. Sikap kritis darimasyarakat dunia juga mendorong industry yang beresiko ke pekerja untuk menerapkan suatu system pengelolaan yang aman bagi pekerjannya. Latar belakang inilah yang melandasi pembentukan OHSAS 18001 oleh Organisasi Internasonal.  OHSAS 18001 di akomodasikan untuk pengendalian operasional proses yang aman bagi pekerja.


Untuk menerapkan system ini dibutuhkan empat tahapan proses, Sebagai berikut :
1.       Gap analisis OHSAS 18001
      Analisa / Indentifikasi terhadap tingkat kecukupan terhadap sistem dan fasilitas kesehatan dan keselamatan kerja di organisasi / industry. Mencakup evaluasi proses di organisasi, pemeriksaan terhadap prosedur yang ada, analisa tingkat kecelakaan pada masa lalu dan peraturan atau perundang-undangan yang berlaku. Karena dengan kelengkapan data akan membantu kita untuk dapat menganalisa tinkat kecelakaan, kerugian perusahaan untuk akan datang, dengan tujuan mentiadakan sama sekali atau minimal mengurangi persentasenya.


Tahap ini merupakan tahap persiapan dokumen dan program kerja serta pelaksanaan implementasinya. Pada tahap ini ada beberapa elemen yang harus diperhatikan yaitu :

1.       Dokumentasi
2.      Kebijakan kesehatan dan keselamatan kerja serta kepemimpinanya
3.      Panduan system kesehatan dan keselamatan kerja
4.     Analisa bahaya dan resiko
5.      Tujuan dan target dari kesehatan dan keselamatan kerja
6.     Training dan consultasi

3.      Implementasi  OHSAS 18001
Pada tahap imflementasi ini perlunya :

a. Pengendalian operasional yang menjadi titik tolak prosedur proses, peraturan kesehatan dan keselamatan kerja dan perijinan di lingkungan kerja.
b. Pengendalian operasional yang mencakup pemantauan kesehatan kerja, persiapan proyek, pembelian dan pemasok.

c. Pemeriksaan dan tindakan pencegahan, investigasi dan tindakan  perbaikan yang terus menerus oleh management

d. Tindakan darurat, dalam hal ini lebih pada penekanan akan Pencegahan

e. Menumbuhkan kesadaran kepada pekerja akan pentinggnya keamanan dalam lingkungan pekerjaan.
  


1.    System dokumentasinya semua proses
2. Verifikasi terhadah imflementasi apabila di temukan sesuatu kekeliruan serta pencegahannya di kemudian hari
3.      Audit internal
4.     Coreksi atau perbaikan
5.     Reviewmanajement


Keuntungan dari Penerapan Sistem Manajemen keselamatan kerja OHSAS 18001 adalah :

1. Perlindungan terhadap kesehatan dan keselamatan kerja karyawan
2. Mengurangi resiko kecelakaan
3. Memotivasi karyawan
4. Pengurangan biaya operasi dan biaya kecelakaan kerja
5. Meningkatkan Citra & Image perusahaan ( management) di hadapan karyawan 
    juga Client dari perusahaan itu sendiri




0 comments:

Post a Comment

Terima kasih telah memberikan sesuatu yang berharga bagi kami, yaitu komentar anda

 
Jasa konsultan dan sertifikasi : ISO 9001:2015, ISO 14001:2015, Ohsas 18001, Konsultan CSMS © 2013. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top