Riset pasar memberikan pengusaha gambaran tentang jenis produk dan layanan baru yang mungkin memberikan keuntungan. Untuk jenis produk dan layanan yang sudah tersedia, riset pasar bisa memberitahukan perusahaan apakah mereka berhasil memenuhi kebutuhan dan harapan konsumen.


“Rencana riset pasar yang baik mengindikasikan ke mana dan siapa pelanggan kita. Rencana itu juga akan mengatakan kapan konsumen kemungkinan besar akan membeli produk atau menggunakan layanan kita,” imbuhnya.

Riset utama: tujuan dari riset utama adalah untuk mengumpulkan data dari analisa penjualan terkini dan efektivitas praktik penjualan. Riset utama juga memasukkan kompetitor dalam perhitungan sehingga memberikan kita informasi mengenai kompetisi yang kita jalani.
Riset utama mencakup:


Contoh beberapa pertanyaan penting mencakup:
·         Faktor apa yang Anda pertimbangkan ketika membeli produk atau layanan ini?
·         Apa yang Anda sukai dan tidak sukai dari produk atau layanan yang kini beredar di pasar?
·         Hal-hal apa saja yang menurut Anda harus diperbaiki?
·         Berapa harga yang tepat untuk produk atau layanan ini?




Riset sekunder: tujuan dari riset sekunder adalah untuk menganalisa data yang telah dipublikasikan. Dengan data sekunder, kita bisa mengidentifikasi kompetitor, menetapkan tolok ukur dan mengidentifikasi segmen target.

Tidak ada bisnis kecil yang bisa sukses tanpa pemahaman tentang konsumen, produk, layanan, dan pasarnya secara umum. Kompetisi sering kali kejam dan beroperasi tanpa melakukan riset memungkinkan kompetitor mengambil keuntungan dari kita.
Ada dua kategori jenis pengumpulan data, yaitu:

1. kuantitatif dan
 Metode kuantitatif menggunakan analisis matematika dan membutuhkan sampel dalam jumlah besar.
Hasil pengolahan data tersebut menjelaskan perbedaan signifikan secara statistik.
Satu tempat untuk menemukan hasil kuantitatif adalah web analitik.

2. Kualitatif
Adapun metode kualitatif membantu kita mengembangkan dan menyempurnakan metode riset kuantitatif. Metode ini bisa membantu para pemilik usaha menemukan masalah dan sering kali menggunakan metode wawancara untuk mempelajari opini, nilai, dan kepercayaan konsumen. Metode riset kualitatif biasanya menggunakan sampel berukuran kecil.
Banyak pemilik bisnis baru yang sering kali kekurangan waktu dan uang mengambil jalan pintas yang justru menyerang balik mereka.

Berikut tiga hal yang harus dihindari pemilik bisnis:
1.    Hanya menggunakan riset sekunder. Bergantung pada hasil riset pihak lain tidak akan memberikan gambaran sepenuhnya. Riset sekunder bisa menjadi awal yang baik, tapi tentu informasi dari riset ini mungkin tidak baru. Kita bisa kehilangan faktor yang relevan dengan bisnis kita.

2.    Hanya menggunakan sumber web. Ketika kita menggunakan mesin telusur untuk mengumpulkan informasi, kita hanya mendapatkan data yang tersedia bagi semua orang dan belum tentu sepenuhnya akurat. Untuk melakukan pencarian lebih dalam dengan buget yang kita miliki, gunakan sumber dari perpustakaan, kampus, atau sentra bisnis kecil di area kita.


Untuk mendapatkan konsultan berpengalaman dalam melakukan reset pasar tentang rencana bisnis anda, silahkan hubungi kami :

PT. SIEN CONSULTAN
KLIK: 
http://indokonsultan.com/consultant-research-konsultan-riset-pasar-strategi-marketing-jasa-riset-marketing-strategy-bisnis/
Telp : 08138016185 / 087884302987
021. 98567515

0 comments:

Post a Comment

Terima kasih telah memberikan sesuatu yang berharga bagi kami, yaitu komentar anda

 
Jasa konsultan dan sertifikasi : ISO 9001:2015, ISO 14001:2015, Ohsas 18001, Konsultan CSMS © 2013. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top